Asiknya Naik Kereta Api

Naik kereta api

Tut tut tuut

Siapa hendak turut

Ke Bandung Surabaya

Bolehlah Naik Tanpa Percuma

Ayo, Temanku cepat naik

Keretaku tak berhenti lama

Pembaca sekalian sudah ada yang pernah mendengar lagu itu kan? Pastinya semua sudah pernah mendengarnya, karena lagu ini adalah lagu yang sering kita nyanyikan saat kita duduk di bangku Taman Kanak-Kanak (TK). Bahkan saat penulis pergi ke rumah nenek penulis di daerah Bangil dan naik kereta, penulis kerap menyanyikan lagu ini bersama ibunda penulis.

Kereta api adalah sebuah kendaraan angkutan umum dengan bahan bakar batu bara. Namun dewasa ini sudah banyak kereta api yang menggunakan tenaga listrik maupun magnet. Dulunya kereta disebut sebagai kendaraan dengan tenaga kuda, sepur, dan sebutan lainnya. Dengan daya yang dimiliki oleh motor penggeraknya, kereta api mampu menarikrangkaian gerbong yang terpaut dengan badan kereta.

Kereta api merupakan kendaraan angkutan massal yang teriri dari lokomotif dan rangkaian kereta atau gerbong yang dirangkaikan dengan kendaraan lainnya. Dalam satu gerbong kereta dapat memuat penumpang maupun barang dalam skala besar. Karena itu di beberapa negara banyak yang memanfaatkan daya kereta ini sebagai alat transportasi utama di negaranya, misalnya Jepang.

Di indonesia kereta api juga sudah menjadi salah satu alat transportasi umum yang banyak diminati oleh masyarakatnya. Di samping harganya yang murah, waktu tempuhnya relatif lebih singkat dibandingkan dengan kendaraan-kendaraan umum seperti bus, angkot, dan lainnya. Hal ini karena jalur yang dilewati kereta api tidak kenal kata macet. Seperti yang kita tahu, saat kita melewati lintasan kereta api, pada saat kereta akan datang, tak ada lampu merah bagi kereta api selain stasiun (tempat pemberhentian kereta api). Karena begitu kereta akan melinas, justru jalan umum bagi kenaraan lainlah yang akan ditutup.

Dulu saat penulis masih kecil, bepergian dengan kereta api adalah hal yang menyenangkan. Jalur yang dilewati kereta api atau yang biasa kita kenal dengan sebutan rel telah dibangun diantara jalanan umum, pemukiman penduduk, hingga sawah dan bahkan ada rel kereta yang menggantung diatas sungai yang lebar. Dari dalam kereta penulis dapat melihat pemandangan kota hingga lukisan alam.

Jadi, sudahkah anda mencoba menggunakan alat transportasi yang satu ini?!